Syaikh Sayyid Sabiq rahimahullah adalah sosok laki laki yang selalu ceria, selalu tersenyum, riang, penuh humor, mampu selalu mendatangkan lelucon dan membuat suasana menjadi cair.
Diantara kejadian langka dan lucu yang dia alami adalah waktu pihak keamanan menangkap dirinya pada kejadian terbunuhnya an-Naqrasyi Basya. Mereka mengajukan pertanyaan apakah dia kenal dengan Muhammad Malik yang dianggap sebagai salah satu teroris terbesar dan berbahaya waktu itu.
Hal itu dikarenakan ulah koran - koran waktu itu yang terlalu mengekspos dan memperbesar peran Muhammad Malik. Waktu itu Muhammad Malik berhasil menghilang tanpa jejak, sehingga pihak keamanan tidak mampu menangkapnya.
Ketika mereka bertanya kepada Syaikh Sayyid Sabiq, "Apakah kamu tahu tentang Malik..?"
Beliau menjawab : "Bagaimana aku tidak tahu tentang Malik, dia itu adalah salah satu Imam kaum muslimin, dia adalah imam kotaadinah, semoga Allah meridhai nya."
Mereka berkata : "Hei orang jelek, kami tidak bertanya tentang Imam Malik, akan tetapi kami bertanya tentang Malik si teroris itu."
Beliau kembali berkata : "Aku adalah orang yang bergelut dengan fiqih (ahli fiqih), aku hanya mengetahui para Fuqaha' dan aku sama sekali tidak tahu dan tidak kenal dengan para teroris."
(Fi Wadaa'il A'laam, DR.Yusuf al Qardhawi. Terj Selamat Jalan Pejuang hal 149)
Syaikh Sayyid Sabiq rahimahullah penulis kitab fiqih yang terkenal yakni Fiqih Sunnah, beliau wafat pada hari Ahad Sore 21 Dzulqo'dah 1420 H yang bertepatan dengan tanggal 27 Februari 2000 M pada usia mendekati 85 tahun. (Ibid, 138)
Bersambung ke kisah yg lain nya... Semoga terhibur...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar